
Apresiasi Seni
Karya seni ini membawa saya ke dunia imajinasi gelap. Sebuah makhluk mimpi buruk melayang di kehampaan yang tak berbentuk; sayapnya yang luas dan berbulu mendominasi komposisi. Sosok-sosok yang bertengger di atas binatang buas ini tampak ketakutan sekaligus menantang; lengan mereka yang terentang meraih langit yang tak terlihat, permohonan putus asa atau mungkin tantangan diam. Penggunaan garis dan bayangan yang ahli oleh seniman menciptakan rasa gerakan dan kegelisahan yang nyata; teknik etsa memberikan energi mentah, hampir kejam, ke dalam adegan.
Ada rasa isolasi yang mendalam dalam karya ini. Warna hitam tinta menelan latar belakang, menyoroti kerentanan tokoh. Wajah mereka, meskipun hampir tidak detail, menyampaikan spektrum emosi: ketakutan, ketahanan, mungkin sedikit humor yang suram. Ini adalah adegan yang berbicara tentang kondisi manusia, perjuangan kita melawan hal yang tidak diketahui. Seseorang hampir dapat merasakan angin berdesir saat kapal yang mengganggu ini membawa penghuninya ke dalam jurang maut.