Kembali ke galeri
Taman Omiya Hikawa 1930

Apresiasi Seni

Cetakan kayu yang memesona ini dengan hidup menggambarkan hutan pinus yang tenang dengan latar langit senja yang semakin dalam. Pohon-pohon tinggi dan ramping itu menjulang dengan anggun, cabang atasnya dihiasi dengan kilauan oranye hangat yang kontras indah dengan dedaunan hijau tua yang lebih dingin di bawahnya. Gradasi warna biru di langit—dari warna biru sedang yang lembut dekat cakrawala hingga biru cerah yang intens di atas—menciptakan suasana tenang yang mengingatkan pada momen hening tepat setelah matahari terbenam. Pemandangan ini memancarkan kesunyian yang tenang, hanya diselingi oleh permainan cahaya dan bayangan yang lembut di antara batang dan dedaunan pohon.

Keahlian seniman dalam teknik Ukiyo-e tradisional bersinar dalam perincian bentuk alami yang dihadirkan, sembari menjaga kesederhanaan yang elegan. Komposisi vertikal menonjolkan ketinggian megah pohon-pohon, mengarahkan pandangan ke atas. Tekstur halus dari cetakan kayu menambah kedalaman sentuhan pada gambar ini. Secara emosional, cetakan ini mengundang pengalaman meditasi atas keindahan alam yang tenang, sementara konteks historisnya mencerminkan penghargaan terhadap lanskap tradisional di Jepang pada masa modernisasi. Karya ini menjadi jembatan damai antara estetika klasik dan kepekaan artistik modern.

Taman Omiya Hikawa 1930

Hasui Kawase

Kategori:

Dibuat:

1930

Suka:

0

Dimensi:

4411 × 6414 px

Unduh:

Karya seni terkait

Langit Cerah Setelah Salju oleh Yoshida 1944
Prefektur Aomori Kanita 1933
Musim Gugur Awal di Urayasu 1931
Catatan Perjalanan II: Malam Berkabut (Miyajima) 1921
Catatan Perjalanan I (Koleksi Pertama Oleh-Oleh Perjalanan) Danau Towada Senjōmaku 1919
Jembatan Kintai Emas Kasuga 1947
Taman Jernih di Bawah Cahaya Bulan
Pemandangan Onsen-ga-take dari Amakusa
Koleksi Pemandangan Korea: Gerbang Barat Suwon
Koleksi Lanskap Jepang Bungo Kakise 1923
Air Terjun Kegon di Nikkō
Matsushima Futagojima 1933
Catatan Perjalanan III (Oleh-oleh Perjalanan Vol. 3) Izumo Hinomisaki 1924