Kembali ke galeri
Musim Gugur di Rumah Pertanian

Apresiasi Seni

Cetakan kayu yang tenang ini menangkap suasana pedesaan musim gugur yang tenang di sebuah desa Jepang. Komposisinya membimbing mata Anda sepanjang atap jerami rumah kayu tradisional, menampilkan detail arsitektur rumit seperti balok terbuka dan pintu geser kayu. Penggunaan garis yang halus dan gradasi warna yang lembut oleh seniman menghidupkan suasana damai ini. Warna coklat lembut dan beige yang kalem berpadu dengan hijau segar dan terkendali dari sayur-sayuran yang digantung serta tanaman yang subur, semua di bawah langit biru cerah yang menunjukkan hari yang sejuk dan cerah.

Dampak emosional karya ini membangkitkan nostalgia lembut akan kehidupan pedesaan yang sederhana, menekankan harmoni antara alam dan keberadaan manusia. Kehadiran dua ayam yang berjalan di halaman menambah sentuhan manis dan hidup pada adegan ini. Dibuat tak lama setelah Perang Dunia II, karya ini mencerminkan kerinduan akan kestabilan dan keterhubungan kembali dengan nilai-nilai pertanian tradisional di masa modernisasi yang cepat. Ini adalah contoh indah dari gerakan shin-hanga yang memadukan realisme Barat dengan estetika klasik Jepang untuk membangkitkan suasana dan memori.

Musim Gugur di Rumah Pertanian

Hasui Kawase

Kategori:

Dibuat:

1946

Suka:

0

Dimensi:

3065 × 2186 px

Unduh:

Karya seni terkait

Pinus yang Tertutup Salju
Catatan Perjalanan II: Pagi di Doutonbori, Osaka
Paviliun Imhae, Kyongju, Korea
Danau Kizaki di Shinshu 1941
Pagi di Riverside Daikon, Tokyo
Bulan di atas Sungai Ara, Akabane
Pemandian Air Panas Tochigi, Prefektur Higo, 1922
Gunung Inari di Prefektur Nagano, 1947
Dua Belas Pemandangan Tokyo: Daikongashi
Catatan Perjalanan II: Salju di Amanohashidate 1921
Jembatan Yakumo di Kuil Nagata, Kobe
Kuil Tsurugaoka Hachimangu 1931
Hujan Senja di Jembatan Imai