Kembali ke galeri
Dua Puluh Pemandangan Tokyo: Kuil Kiyomizu Ueno, 1928

Apresiasi Seni

Karya seni yang hidup ini menangkap pemandangan tenang di sebuah kuil tradisional Jepang, yang dihiasi dengan pohon sakura yang sedang mekar penuh. Komposisinya dengan anggun menyeimbangkan bangunan arsitektur merah mencolok dengan bunga merah muda yang lembut dan halus, menciptakan tarian harmonis antara alam dan keindahan buatan manusia. Garis-garis tajam dan gradasi warna halus khas teknik cetak blok kayu memperkuat rasa kejernihan dan ketenangan, memungkinkan mata bergerak dengan mudah di seluruh gambar.

Palet warnanya mempesona—pastel lembut dari bunga kontras dengan merah pekat kuil dan biru tenang yang menandakan langit cerah, memberikan seluruh karya energi yang segar dan penuh harapan. Bayangan halus dan lapisan warna yang hati-hati membangkitkan kelembutan musim semi, mengisi pemandangan dengan keringanan dan kedamaian. Secara historis, cetakan ini termasuk dalam gerakan shin-hanga, yang menggabungkan bentuk ukiyo-e tradisional dengan kepekaan modern, menangkap momen sehari-hari dengan ketenangan puitis. Melihatnya seperti melangkah kembali ke saat damai dalam sejarah budaya Jepang yang dihidupkan dengan keahlian luar biasa.

Dua Puluh Pemandangan Tokyo: Kuil Kiyomizu Ueno, 1928

Hasui Kawase

Kategori:

Dibuat:

1928

Suka:

0

Dimensi:

4411 × 6438 px

Unduh:

Karya seni terkait

Catatan Perjalanan I (Koleksi Pertama Oleh-oleh Perjalanan) Ibatanuma Mutsu 1919
Hujan Musim Panas Awal di Arakawa
Air Terjun Nikko 1936
Hiraizumi Konjikidō 1957 (Karya Terakhir, Karya Terakhir Sang Seniman)
Koleksi Pemandangan Jepang: Kastil Aoba Sendai 1933
Catatan Perjalanan II: Himi Koshoji di Etchu
Kyoto Kiyomizu-dera 1933
Prefektur Wakayama: Pelabuhan Mito
Balai Phoenix, Kuil Byodo, Uji
Akhir Musim Gugur di Ichikawa