
Apresiasi Seni
Adegan tenang ini menangkap pesisir yang damai diterangi cahaya keemasan lembut pagi atau sore hari. Luasnya air tenang membentang tanpa batas di bawah langit pucat yang hampir bercahaya. Horizon samar menyatu dengan laut, menciptakan rasa damai dan ketenangan yang tak berujung. Sebuah perahu kecil mengapung jauh di kejauhan, kehadirannya sederhana namun menambah lapisan narasi pada perairan yang tenang.
Di kanan, tiga sosok berkumpul di dermaga batu; satu duduk, satu berdiri dengan payung, dan satu lagi sedikit condong, pose mereka santai dan intim. Bentuk mereka yang halus kontras dengan ruang terbuka yang luas, menekankan koneksi manusia di tengah ketenangan alam yang tak terbatas. Sang seniman menggunakan palet halus yang didominasi warna kuning lembut, merah muda, dan biru, menggabungkannya dengan mulus untuk membangkitkan kehangatan dan ketenangan seperti mimpi. Pantulan lembut di air dan sapuan kuas yang halus menciptakan suasana kontemplatif yang tenang, mengajak penonton ke dalam momen lamunan damai.