Kembali ke galeri
Catatan Perjalanan III (Seri Oleh-Oleh Perjalanan III) Izumo Matsue (Bulan Berkabut) 1924

Apresiasi Seni

Cetakan kayu yang memukau ini menghadirkan pemandangan tepi sungai yang tenang di Matsue, Jepang, diterangi oleh cahaya rembulan yang samar. Rumah-rumah tradisional Jepang berdiri rapi di sepanjang tepi sungai, dengan pantulan halus di permukaan air yang tenang. Sebuah perahu kecil melaju pelan, menampilkan dua sosok yang hampir tak terlihat, sementara sebuah jendela yang menyala menambah kehangatan pada suasana malam yang hening. Langit yang sebagian tertutup awan memperlihatkan sinar bulan yang lembut, menciptakan suasana yang melankolis namun damai.

Sang seniman dengan mahir menggunakan teknik ukiyo-e tradisional, memanfaatkan palet warna biru, abu-abu, dan hitam secara halus untuk menangkap ketenangan malam dan pantulan air. Komposisi yang harmonis dan perhatian terhadap detail arsitektur mengajak penikmat seni untuk merenungi keheningan puitis dari sebuah adegan tradisional Jepang di bawah rembulan yang samar.

Catatan Perjalanan III (Seri Oleh-Oleh Perjalanan III) Izumo Matsue (Bulan Berkabut) 1924

Hasui Kawase

Kategori:

Dibuat:

1924

Suka:

0

Dimensi:

2186 × 3200 px

Unduh:

Karya seni terkait

Catatan Perjalanan II (Koleksi Kedua Oleh-oleh Perjalanan) Echigo Urahama 1921
Kiso no Suhara, Koleksi Pemandangan Jepang
Salju di Kuil Tosho, Ueno
Catatan Perjalanan II (Koleksi Kedua Souvenir Perjalanan) Kuil Kasuga, Nara, 1921
Koleksi Pemandangan Korea: Musim Semi di Pyongyang
Menara Udo, Kastil Kumamoto
Prefektur Wakayama: Pelabuhan Mito
Musim Gugur di Oirase
Kumpulan Pemandangan Jepang Terpilih: Akita Tsuchizaki 1928
Catatan Perjalanan II: Fajar Bersalju di Pelabuhan Ogikō, Sado
Hujan di Maekawa, Provinsi Sagami
Danau Toya, Hokkaido 1933
Tanjung Hutan di Malam Bersalju
Musim Gugur di Padang