Kembali ke galeri
Membajak sawah di siang hari, menganyam ganja di malam hari

Apresiasi Seni

Karya ini dengan indah menyeimbangkan kesederhanaan dan kedalaman naratif, menangkap sebuah pemandangan pedesaan penuh kehangatan di mana dua anak sedang bertani di samping dinding putih sederhana dengan seekor kucing di atapnya. Gaya kuas yang digunakan mengalir dan ekspresif, menggabungkan sapuan tinta lembut dengan sentuhan warna biru, oker, dan hijau yang menghidupkan sosok, rerumputan, dan pohon yang berdiri tegak secara vertikal. Anak laki-laki dengan cangkul dan anak perempuan yang berjongkok di samping tanaman muda menghadirkan harmoni tenang antara usaha manusia dan irama alam.

Keahlian sang seniman dalam menyeimbangkan ruang kosong dan detail mengundang ketenangan meditatif; keringanan dinding kontras indah dengan dedaunan bertekstur dan sosok-sosok yang kokoh, sementara kucing yang tenang di atap menyiratkan kehalusan kehidupan pedesaan sehari-hari. Kaligrafi di sebelah kiri menambah kedalaman puitis, menegaskan siklus musiman menanam dan merawat tanaman serta kepolosan anak-anak yang belajar bekerja di ladang. Karya ini merupakan ode lirikal bagi kehidupan agraria, kaya akan simbolisme budaya dan penghormatan sejarah dari era Dinasti Song Selatan, di mana puisi dan lukisan berpadu merayakan keindahan kehidupan pastoral.

Membajak sawah di siang hari, menganyam ganja di malam hari

Feng Zikai

Kategori:

Dibuat:

1279

Suka:

0

Dimensi:

1511 × 2137 px

Unduh:

Karya seni terkait