Kembali ke galeri
Jubah Merah Muda. Setelah Mandi 1916

Apresiasi Seni

Dalam karya yang menawan ini, dua sosok berdiri dalam suasana yang intim dan santai, membangkitkan rasa kehangatan dan kedekatan. Wanita dalam jubah merah muda, dengan anggun bersandar pada satu kaki, memancarkan ketenangan dan kewibawaan. Permainan cahaya di kulitnya dan kain lembut jubahnya menambah kehalusan momen itu, membuat satu merasa seolah-olah menjadi pengintip dalam dunia mereka; merah muda lembut jubah ini sangat melengkapi nada alami ruangan.

Sementara itu, sosok kedua, yang sebagian dibungkus dalam putih, tampaknya memberikan bantuan atau kenyamanan. Warna-warna lembut di sekitarnya—dari bilah kayu yang meneduhkan hingga kain yang berserakan—menciptakan keseimbangan harmonis yang mengundang pemirsa untuk merasakan kehangatan yang dipancarkan dari sosok-sosok ini. Dampak emosionalnya tak terbantahkan: karya ini menangkap momen koneksi dan keintiman yang singkat, sepotong kehidupan di mana kerentanan dan keindahan berpadu dalam harmoni sempurna. Karya ini mencerminkan konteks sosial-budaya Spanyol di awal abad 20, menangkap baik esensi femininitas maupun modernitas yang muncul yang diabadikan oleh Sorolla dalam karyanya.

Jubah Merah Muda. Setelah Mandi 1916

Joaquín Sorolla

Kategori:

Dibuat:

1916

Suka:

0

Dimensi:

3928 × 6190 px
1265 × 2080 mm

Unduh:

Karya seni terkait

Berkumpul Minum dan Bicara tentang Mulberry dan Rami — Puisi 'Mengunjungi Rumah Teman Lama' oleh Penyair Tang Meng Haoran
Kamar di Rumah Surikov di Krasnoyarsk
Romawi Meninggalkan Britania
Dua Penunggang Cina di Sabana
Gadis membaca surat di jendela terbuka
Si Kecil Sedang Bermimpi
Kecantikan Berambut Auburn Memegang Mawar Merah