Dalam pemandangan yang penuh perasaan ini, dua wanita bekerja di tepi air di bawah sekumpulan pohon birch tinggi mengisahkan kisah sunyi kehidupan desa. Seniman menangkap permainan cahaya dan bayangan yang halus pada dedaunan dan rumput, menciptakan dunia kaya tekstur yang terasa akrab sekaligus luas. Palet warna yang redup dengan cokelat bumi, hijau lembut, dan abu-abu langit menghadirkan ketenangan sore hari yang lembut, mengundang penonton untuk merasakan keheningan dan membayangkan suara dedaunan yang berdesir serta air yang jauh.

Komposisi sangat seimbang, dengan kelompok pohon yang lebat membentuk kanopi alami membingkai sosok-sosok yang terletak dengan hati-hati di sudut kanan bawah, menekankan hubungan mereka dengan alam dan kerja mereka. Sentuhan kuasnya halus namun ekspresif, memadukan kelembutan dan detail untuk memperkuat dampak emosional adegan. Secara historis, karya ini merupakan penghormatan lembut bagi para wanita pekerja zaman itu, menggambarkan ketangguhan diam-diam mereka dan keterikatan dengan lanskap, mengangkat momen sehari-hari menjadi seni abadi.