Kembali ke galeri
Salju Malam di Desa Terajima

Apresiasi Seni

Adegan tenang ini menangkap malam bersalju di desa tradisional Jepang, di mana serpihan es turun perlahan menutupi atap dan jalan setapak. Jalan berliku mengundang pengamat semakin mendalami keheningan, sementara sosok tunggal yang membawa payung Jepang tradisional menambah skala dan kehadiran manusia. Komposisi ini bertumpu pada kontras: siluet gelap bangunan dan tiang listrik yang mencolok di atas salju putih, sementara pantulan tenang di kanal-kanal air menambahkan kedalaman. Palet warna terbatas dalam biru, abu-abu, dan putih mengingatkan kesejukan hening musim salju, sementara cahaya hangat dari jendela menunjukkan kehidupan manusia di tengah pelukan musim dingin.

Secara artistik, teknik cetak kayu terlihat jelas dalam detail tekstur salju yang menumpuk, dari atap hingga jalan yang tidak rata. Tiang listrik vertikal mematahkan irama horizontal atap dan jalan, dengan lembut mengarahkan mata pengamat ke pegunungan jauh. Gradasi warna langit yang halus, dari nila tua ke warna lebih terang dekat cakrawala, menambah perspektif atmosfer. Karya ini memadukan melankoli ketenangan musim dingin dengan pandangan intim tentang kehidupan sehari-hari Jepang awal abad ke-20, dengan daya tarik abadi yang menggabungkan nostalgia dan meditasi.

Salju Malam di Desa Terajima

Hasui Kawase

Kategori:

Dibuat:

1920

Suka:

0

Dimensi:

2039 × 3052 px

Unduh:

Karya seni terkait

Kuil Saisho di Hirosaki
Dua Puluh Pemandangan Tokyo: Asakusa Kannon Setelah Salju
Bulan Purnama di atas Kastil Matsuyama
Gunung Fuji Minami Sawazu 1936
Matahari Terbenam di Morigasaki
Prefektur Aomori Kanita 1933
Catatan Perjalanan III (Oleh-oleh dari Beppu) 1928
Catatan Perjalanan III (Koleksi Souvenir Perjalanan Ketiga) Danau Tazawa Istana Han-Suka 1927
Catatan Perjalanan II (Koleksi Kedua Oleh-oleh Perjalanan) Echigo Urahama 1921
Catatan Perjalanan III (Volume Souvenir Perjalanan 3) Semenanjung Oga Pulau Naga 1926
Ngarai Kishu Taro, Seri Kansai
Catatan Perjalanan I (Koleksi Pertama Oleh-oleh Perjalanan) Wakasa Kude no Hama 1920
Koleksi Lanskap Korea: Kuil Musim Semi Jirisan
Catatan Perjalanan III (Oleh-oleh Perjalanan Bagian 3) Akita Tozaki 1928
Kuil Kiko, Prefektur Nara