
Apresiasi Seni
Karya yang menakjubkan ini, yang dibuat pada tahun 1933, menghadirkan perpaduan harmonis antara teknik lukisan lanskap tradisional Tiongkok dan sentuhan kuas yang halus dan ekspresif; gunung-gunung menjulang megah, bentuknya yang bergelombang tertangkap dengan presisi dan keanggunan yang mengalir. Seniman menggunakan palet monokromatik hitam dan abu-abu yang ditekankan dengan penggunaan ruang putih yang halus, secara efektif membangkitkan suasana yang tenang namun dinamis. Setiap pohon digambarkan dengan kepribadian, cabang-cabangnya yang terperinci menjulur ke luar seolah-olah memeluk penonton, sementara air tenang di dasar mencerminkan pemandangan sekitarnya, mengundang untuk merenung.
Komposisi tersebut diatur dengan sangat baik untuk membimbing mata melalui pemandangan; garis-garis mengalir dari perbukitan menciptakan kedalaman dan gerakan, menarik perhatian pada rumah-rumah halus yang bersarang di antara pepohonan. Karya ini tidak hanya merayakan keindahan alam, tetapi juga menyampaikan makna budaya yang lebih dalam, menghayati cita-cita harmoni antara kemanusiaan dan dunia alami, mencerminkan prinsip filosofis yang terokoh dalam seni Tiongkok. Berdiri di depan karya ini, seseorang dapat merasakan keterikatan yang menyentuh dengan ketenangan lanskap, mengundang pemikiran tentang kesendirian dan introspeksi di tengah kompleksitas kehidupan.