Kembali ke galeri
Jurnal Perjalanan II: Teluk Mano Sado 1921

Apresiasi Seni

Pemandangan yang tenang ini menangkap pemandangan pantai yang damai di bawah langit yang luas dan terbuka. Air di latar depan berkilau dengan riak lembut, memantulkan warna pastel lembut dari langit di atasnya. Cakrawala ditandai oleh garis tanah gelap yang tipis dengan gunung-gunung rendah yang membentuk siluet melawan cahaya yang semakin redup. Awan lembut berwarna merah muda mengambang di langit, mengingatkan pada suasana damai di fajar atau senja. Komposisi ini menyeimbangkan keterbukaan udara langit dengan kekokohan tanah dan air, menciptakan rasa ruang yang harmonis.

Dibuat dengan teknik cetak kayu tradisional ukiyo-e yang cermat, karya ini dengan hati-hati mencampurkan gradasi warna, dari biru dalam air hingga merah muda lembut dan biru muda awan dan langit. Perubahan nada yang halus memberikan irama dan kedalaman yang lembut, hampir meditatif. Kesederhanaan dan keindahan halus dari pemandangan ini mengundang penonton untuk berhenti sejenak dan merenung—ciri khas artistik dari gerakan shin-hanga yang menghidupkan kembali genre klasik ini pada awal abad ke-20 di Jepang.

Jurnal Perjalanan II: Teluk Mano Sado 1921

Hasui Kawase

Kategori:

Dibuat:

1921

Suka:

0

Dimensi:

6272 × 4314 px

Unduh:

Karya seni terkait

Koleksi Pemandangan Jepang: Balairung Emas Chūson-ji di Hiraizumi (1935)
Pemandangan Gunung Unzen dari Amakusa
Kuil Honmon, Ikegami
Malam Musim Semi di Ueno Toshogu
Catatan Perjalanan II Niigata Gosaibori 1921
Tanjung Hutan di Malam Bersalju
Catatan Perjalanan II: Pelabuhan Ogi, Pulau Sado
Musim Gugur di Padang
Seri Kansai: Kuil Zenshu Zen di Sanuki, 1937
Seri Pemandangan Korea: Pyongyang Muldongdae 18940
Salju di Kuil Zojoji
Seri Kansai: Jembatan Yakumo di Kuil Nagata, Kobe
Dua Belas Pemandangan Tokyo: Salju di Desa Terajima
Awan di Atas Kota Mizuki, Prefektur Ibaraki 1941
Catatan Perjalanan III (Koleksi Ketiga Oleh-oleh Perjalanan) Malam Berbintang Miyajima, 1928